• en
  • id
LOGO USAID ID
  • en
  • id

Berita dan Cerita

USAID Ajak Partisipasi Pemuda dalam Membangun Air dan Sanitasi yang Tangguh

USAID Ajak Partisipasi Pemuda dalam Membangun Air Minum dan Sanitasi yang Tangguh

Seiring dengan meningkatnya dampak perubahan iklim, peran kaum muda semakin penting dalam penyediaan sistem air dan sanitasi yang tangguh, serta secara berkelanjutan membina masyarakat. Dengan semangat, keahlian digital, dan ide-ide inovatif, kaum muda memiliki modal yang kuat untuk mengatasi tantangan di bidang air, sanitasi, dan higiene (WASH) serta pengelolaan sumber daya air (PSDA) secara efektif.

Dari tanggal 8 sampai 11 Oktober 2024, sebanyak 70 pemuda, termasuk para kreator konten,berpartisipasi dalam kegiatan peningkatan kapasitas yang diselenggarakan oleh Direktorat Sanitasi, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan tiga inisiatif USAID (IUWASH Tangguh, IUWASH Pasar, dan Selaras) di Salatiga dan Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Habitat Sedunia 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian PUPR, yang bertujuan untuk mendorong keterlibatan kaum muda dalam inisiatif air minum dan sanitasi. Selain webinar, kegiatan ini juga dilaksanakan dengan kunjungan ke instalasi pengolahan lumpur tinja (IPLT) di Salatiga, di mana para peserta belajar tentang proses pengolahan air limbah domestik.

COR USAID Indonesia, Trigeanny Linggoatmodjo dan Kasubdit Perencanaan Teknis Direktorat Sanitasi, Kementerian PUPR, Marsaulina Pasaribu membuka kegiatan webinar.

Acara puncak dari kegiatan ini adalah webinar “Muda Hari Ini, Sanitasi Setiap Hari”, yang dibuka oleh Kasubdit Perencanaan Teknis Direktorat Sanitasi, Kementerian PUPR, Marsaulina Pasaribu dan COR USAID Indonesia, Trigeanny Linggoatmodjo. Diskusi ini menghadirkan Alex Chandra, seorang wirausahawan sosial pada pengelolaan sampah plastik terpadu; Bambang Sutrisno, seorang komunikator dan pendidik lingkungan; dan Dwi Hidayatul Khusna, seorang wirausahawan yang fokus dalam pembangunan tangki septik.

Mereka membagikan pengalaman untuk menginspirasi para peserta agar melakukan tindakan nyata dalam melindungi lingkungan. Para narasumber juga memberikan tips praktis kepada para peserta untuk memulai upaya pembangunan air minum dan sanitasi. Kaum muda dapat menggunakan keahlian mereka dalam media digital untuk secara efektif mempengaruhi dan mengedukasi masyarakat dalam perlindungan lingkungan. Jejaring juga berperan penting, karena membantu kaum muda untuk mengeksplorasi peluang untuk membangun aksi bersama.

akar PSDA dari USAID IUWASH Tangguh, perwakilan dari Direktorat Air Minum, Kementerian PUPR, dan PDAM Bojonegoro menekankan pentingnya upaya kolaboratif dalam penyediaan akses air minum aman.

Lebih lanjut, dalam webinar “Memperkuat Ketahanan Iklim melalui Rencana Keamanan Air: Kolaborasi Multi-Pemangku Kepentingan, Keterlibatan Pemuda, dan Aksi Komunitas Lokal,” pakar PSDA dari USAID IUWASH Tangguh menekankan dampak perubahan iklim yang terus meningkat dan upaya kolaboratif dalam memastikan ketersediaan air yang berkelanjutan. Salah seorang peserta, Kesya Prameswari Prawiro, mengatakan, “Acara ini menginspirasi saya untuk mengunggah lebih banyak konten tentang sanitasi aman di media sosial.”

Dengan antusiasme yang besar, kaum muda akan menjadi mitra penting bagi USAID dan Kementerian PUPR dalam mencapai tujuan pembangunan nasional. Oleh karena itu, sangat penting untuk memfasilitasi partisipasi mereka dengan menciptakan dukungan, seperti kebijakan inklusif, peningkatan kapasitas dalam teknologi digital, dan pasar yang terbuka untuk industri daur ulang sampah.

Available in en