Rata-rata biaya energi PDAM di Indonesia berkisar Rp 509/m3 atau 10 persen dari biaya operasional, menurut buku Kinerja PDAM 2022. Biaya energi yang tinggi menyebabkan tingginya biaya produksi dan distribusi yang akhirnya dapat membuat tarif air menjadi tinggi.
Untuk mengatasi tantangan ini, USAID IUWASH Tangguh bekerja sama dengan USAID Sinar untuk meningkatkan kapasitas PDAM dalam menggunakan energi yang lebih efisien dan mengelolanya secara berkelanjutan. Diselenggarakan pada 30 Januari hingga 2 Februari 2024, pelatihan efisiensi energi yang menggabungkan sesi kelas dan praktik lapangan ini diikuti enam PDAM dari Kota Malang, Pasuruan, Gresik, Maros, Kupang, dan Takalar.
Dades Prinandes, Kasubdit Perencanaan Teknis, Direktorat Air Minum Kementerian PUPR, menegaskan pentingnya pelatihan ini untuk meningktkan pemahaman PDAM tentang efisiensi energi.
Sementara itu, Yermias (peserta pelatihan dari Kupang) berhap,”Semoga saya dapat mengukur konsumsi energi sistem perpompaan PDAM kami dan menyusun proposal untuk mengurangi energi yang diperlukan untuk perpompaan.”
Melalui program peningkatan efisiensi energi, USAID IUWASH Tangguh mendukung Pemerintah Indonesia untuk mencapai target 45 persen air minum aman di 2030.
USAID IUWASH Tangguh mendukung #10thWorldWaterForum untuk mencapai air minum aman yang berkelanjutan melalui aksi bersama dan inovasi.
Available in 
